25
Sep

Memoar Kota Lama

Written by Dewi M. Sebayang 0 komentar Posted in: , ,
Menyusuri kembali jalan lurus ke arah arah selatan Solo. Begitu banyak yang berubah. Sawah-sawah yang dulu banyak terhampar kini hilang dan sebagai gantinya terhampar ruko-ruko yang siap bersaing satu sama lain untuk menjaring konsumen. Ya...Solo Baru lebih tepatnya, tempat yang dulu sangat diakrabi oleh tapak-tapak kaki kecilku.  Saat taman hiburan yang murah masih langka di sini Solo Baru adalah tujuan utama di minggu pagi. Aku ingat, bagaimana kami (aku dan teman-temanku) harus bangun pukul 5 pagi agar bisa samapai di tempat itu tepat waktu. penjual-penjual di sana tidak akan menunggu jika hari beranjak siang. Dengan berjalan kaki kami tapaki selangkah demi selangkah, tak ada tujuan...
Read more
25
Sep

Alkid??

Written by Dewi M. Sebayang 0 komentar Posted in: ,
Jika anda warga Solo, atau setidak-tidaknya pernah tinggal di Solo pasti tidak akan asing dengan nama tempat yang satu ini, ALKID. hemmm.....pikiran kita akan langsung tertuju pada satu kata prostitusi. Ya, Alkid adalah singkatan dari Alun-alun Kidul, masih bagian dari wilayah Keraton Kasunanan Surakarta. Tempat ini dulu memang terkenal sebagai tempat mangkalnya para pekerja seks komersial. Setiap malam di alun-alun yang luas ini mudah ditemui wanita-wanita penjaja cinta, entah sudah berapa tahun tempat ini berubah menjadi ajang mencari kesenangan dunia. Seiring dengan berkembangnya waktu, Solo mulai berbenah, banyak fasilitas dan tempat umum mulai diperbaiki dan dikembalikan sebagai fungsinya...
Read more