Written by Dewi M. Sebayang
Posted in:
luh,
puisi
Penuhi
hasratku untuk membunuhmu Luh,
untuk meleburmu menjadi bongkahan hasil
karyaku,
untuk merenggutmu dari rahim menyimpang yang terpaksa kau hisap
sepanjang hidupmu.
Luh, izinkan aku merajammu, melumatmu,
untuk
kulahirkan jadi jiwa baru,
hanya untukku Luh!
Luhku pengantinku
penghabisanku
penuhiku remukkanmu menghisapmu menyatumu memilikimu
untukku hanya milikku Luh!
Terbangun untuk membunuhmu Luh, dan aku
terkapar.
0 komentar:
Posting Komentar